11 Cara Membuat Magnet Racing & Bahan Pembuatan

Cara Membuat Magnet Racing – Sebagai penggemar kecepatan, terkadang Kita akan melakukan berbagai upaya supaya motor bisa mendapatkan angka maksimal. Salah satu solusinya adalah dengan menciptakan Magnet Racing.

Pada dasarnya komponen tersebut bisa dibeli produk jadinya melalui beberapa toko online maupun offline. Namun, harganya yang cukup mahal membuat sebagian besar orang lebih memilih cara membuat magnet racing sendiri.

Lantas, benarkah ada cara membuat Magnet Racing tersebut? Jika benar, apa saja bahan-bahan untuk membuat komponennya? Tentu beberapa pertanyaan di atas muncul ketika ingin mencoba menciptakan magnet sendiri.

Supaya dapat menjawab rasa penasaran Anda mengenai cara membuat Magnet Racing, maka Kami akan coba berikan penjelasan lengkapnya. Bahkan bahan pembuatannya bisa diketahui melalui pembahasan berikut ini.

Fungsi Magnet Racing

Fungsi Magnet Racing

Magnet atau Mahnit pada motor sebenarnya berfungsi sebagai pembangkit daya listrik pada suatu unit. Pada unit standar, biasanya ukuran komponen tersebut dipadukan dengan dudukan spul ukuran besar.

Besarnya ukuran dudukan Spul tersebut kerap membuat perputaran mesin lebih lambat. Lain halnya dengan mahnit pada beberapa unit racing yang cenderung kecil serta tipis.

Adapun fungsi lainnya dari penggunaan Magnet Racing, antara lain.

  • Membuat motor jauh lebih ringan.
  • RPM bisa ditingkatkan secara drastis dalam waktu singkat.

Bahan Membuat Magnet Racing

Bahan Membuat Magnet Racing

Sebelum mulai pembuatan Magnet Racing, maka terlebih dahulu Kita siapkan bahan-bahan penting. Menariknya, cara membuat komponen tadi bisa memanfaatkan bahan bekas sehingga lebih menghemat anggaran.

Supaya dapat diketahui bersama, berikut merupakan bahan membuat Magnet Racing.

  • Dudukan Spul standar
  • Mesin Bubut

Apabila seluruh bahan pembuatan Magnet Racing sudah terkumpul, maka prosedurnya sudah dapat dilakukan oleh para pecinta otomotif. Namun perlu menjadi catatan jika cara membuat mahnit tadi menggunakan metode Total Loss.

Penggunaan metode Total Loss lebih mengutamakan kecepatan motor sehingga kurang begitu cocok apabila digunakan pada kendaraan harian dengan penerangan seperti lampu alis dan masih banyak lainnya.

Cara Membuat Magnet Racing Total Loss

Cara Membuat Magnet Racing Total Loss

Berhubung setiap bahan pembuatannya sudah terkumpul, maka Kita akan coba rangkai sehingga tercipta sebuah Magnet Racing. Cara membuat komponennya memang cukup rumit sehingga perlu diperhatikan secara seksama.

Supaya dapat dijadikan sebagai panduan, berikut merupakan langkah-langkah pada cara membuat Magnet Racing sendiri.

1. Ambil Dudukan Spul Standar

1. Ambil Dudukan Spul Standar

Langkah pertama pada cara membuat magnet tersebut adalah mengambil Spul Standar di dalam motor. Umumnya spul tersebut masih cukup tebal sehingga tidak memenuhi standar motor racing.

Tujuan utama ketika cara membuat Mahnit Racing ini diterapkan adalah membuat dudukan Spulnya jadi lebih ringan. Alhasil, perputaran jadi lebih cepat sehingga mampu menembus potensi RPM maksimal.

2. Membuat Nok Pulser Baru

2. Membuat Nok Pulser Baru

Setelah diambil, dapat terlihat sebuah nok pulser bawaan yang posisinya berada cukup jauh dari top Spul. Selain meringankan dudukan Spul, Kita juga akan membuat Nok Pulser Baru dengan luas sama hanya saja posisi pemasangannya lebih mendekat ke top Spul.

3. Tandai Posisi Nok Pulser

3. Tandai Posisi Nok Pulser

Cara membuat nok pulser baru tersebut adalah dengan menandai posisi komponen bawaannya terlebih dahulu. Pastikan ukur secara presisi supaya tidak mengubah kurva pengapian pada motor.

4. Tandai Posisi Top Spul

4. Tandai Posisi Top Spul

Selain menandai posisi Nok Pulser, Anda juga harus memberikan tanda pada Top Spul. Hal tersebut dilakukan supaya proses pemotongan dudukan Spul jauh lebih peresisi sehingga perputarannya jauh lebih optimal.

5. Lakukan Las untuk Menambah Nok Pulser Baru

5. Lakukan Las untuk Menambah Nok Pulser Baru

Setelah menandai setiap titik penting pada dudukan Spul, cara selanjutnya adalah membuat Nok Pulser baru menggunakan las. Lakukan pengelasan ukuran tebal, kemudian sesuaikan posisinya sesuai tanda.

6. Rapikan Tepian Nok Pulser Baru

6. Rapikan Tepian Nok Pulser Baru

Setelah berhasil membuat gumpalan las sebagai Nok Pulser baru, berikutnya rapikan tepian hasil pengelasan. Pastikan proses merapikan tepian nok baru tadi sampai panjang ukurannya sesuai nok bawaan.

7. Lepaskan Bagian Dalam Magnet

7. Lepaskan Bagian Dalam Magnet

Jika sudah merapikan tepian Nok Pulser baru, langkah selanjutnya adalah membuang bagian dalam magnet pada dudukan Spul. Fungsi pembuangan adalah membuat bobot semakin ringan sehingga sesuai standar racing.

Cara membuang bagian dalam magnet bisa menggunakan metode congkel. Setelah semua bagian magnet terbuang, barulah proses pembubutan bisa dilanjutkan kembali.

8. Rapikan Nok Pulser Baru Menggunakan Bubut

8. Rapikan Nok Pulser Baru Menggunakan Bubut

Nok Pulser baru yang sudah di las sebelumnya masih dalam bentuk tak beraturan serta ketebalannya berbeda dengan komponen bawaan. Oleh sebab itu rapikan hasil hal menggunakan bubut.

9. Potong Dudukan Spul

9. Potong Dudukan Spul

Apabila Nok Pulser baru dirasa sudah cukup rapi, cara membuat berikutnya adalah memotong bagian bawah dudukan Spul. Sisakan bagian top Spul guna dipasang pada bagian mesin motor.

10. Rapikan Potongan Dudukan Spul

10. Rapikan Potongan Dudukan Spul

Setelah dudukan hanya menyisakan Top Spul, silahkan rapikan kembali setiap sisi maupun permukaannya. Alhasil, dudukan sudah sesuai standar racing dan nantinya mampu memberikan RPM optimal.

11. Cara Membuat Magnet Racing Berhasil

Setelah melakukan setiap prosedur maupun cara membuat di atas, secara otomatis bobot magnet jadi lebih ringan. Alhasil, angka RPM maksimal pada motor dapat dicapai secara mudah.

Resiko Magnet Racing

Selain memberikan manfaat, adanya cara membuat mahnit Racing tadi ternyata juga memiliki resiko pada motor. Hal tersebut umumnya terjadi ketika perhitungan dalam proses pembuatan kurang tepat.

Resiko penggunaan Mahnit Racing biasanya timbul panas berlebih di areal mesin. Pasalnya kinerja piston jadi menurun akibat pengapian yang kurang pas, bahkan dapat berujung “Gancet”.

Oleh sebab itu, pertimbangkan kembali pembuatan Magnet Racing berdasarkan resikonya. Kemudian cobalah cara modifikasi motor paling aman sehingga dapat memberikan pengalaman terbaik ketika dikendarai.

Akhir Kata

Itulah tadi beberapa cara membuat Magnet Racing buatan menggunakan bahan-bahan sederhana dan mudah ditemukan di beberapa bengkel terdekat. Apabila penasaran dengan tips motor racing lainnya, maka cek update informasinya melalui Otoflik.com.

Sumber Gambar: Admin Otoflik, Youtube Channel @NuansaMotor